Posts

Showing posts with the label PUISI

Welcome 2023

Image
Tak terasa malam ini adalah penghujung tahun 2022. Rasanya  semakin cepat saja waktu berlalu. Seperti halnya tahun tahun lalu, tahun ini banyak hal yang aku lalui dengan berbagai macam suka maupun duka.  Dan aku mencoba belajar menerima semuanya dengan penuh rasa syukur dan ikhlas. Karena aku sangat yakin dan percaya bahwa dibalik semua ujian yang Allah berikan, akan ada hal baik yang nanti akan datang. Dan pastinya Allah tak akan membebani seseorang diluar batas kemampuannya.  Di tahun 2023 ini banyak harapan dan doa yang aku panjatkan. Semoga tahun baru yang akan kita lalui bersama ini dapat membawa kebaikan untuk kita semua. Semoga Tuhan senantiasa memberikan kesehatan, kemudahan, rezeki dan keberkahan dalam setiap hal yang kita kerjakan.  Tak ada satu hal yang dapat kita lakukan, kecuali merubah diri kita terlebih dahulu menjadi lebih baik lagi. Lebih disiplin lagi dalam hal apapun. Dan selalu yakin akan apa yang kita lakukan. Tak mudah putus asa, dan selalu pantang menyerah. Selal

SENDIRI

Image
Aku telah terbiasa sendiri Menyendiri Menikmati hari dalam sepi Aku telah terbiasa sendiri Menikmati angin malam Dan duduk dalam diam Sendiri aku renungkan tentang kehidupan Aku lepaskan semua beban Aku lepaskan semua sedih Marah dan kecewaku Pada angin malam Aku tak ingin dunia tau Bukan karena tak ingin berbagi Asaku terlalu kuat Mengalahkan semua keraguanku Membangkitkan semua harapanku Aku tau ini bukanlah kesombongan Ini hanyalah sebuah pengharapan Aku hanya ingin selalu tegar Dalam setiap langkahku Aku tak ingin orang lain tau Dan merasakan pedihku Sendiri Aku lewati jalan ini Aku nikmati hembusan angin Yang lembut ditubuhku Dingin menusuk hingga ke ototku Sendiri Aku berdoa dalam sepi Aku tahu aku tak pernah sendiri Karena Engkau selalu ada untukku Kan selalu mendengar doa doaku Hingga aku merasakan Aku tak pernah benar benar Sendiri ... (Lubuklinggau, november 2016) https://www.farizza2612.blogspot.com/

PUISI BUAT MAMA

Image
Mama... Bagiku kau adalah orang pertama Yang aku sayangi dengan sepenuh jiwaku Kau lahirkan aku dengan sakitmu Kau besarkan pula aku Dengan cinta dan kasihmu Aku tahu mama Kasihmu seluas samudera Tak akan aku bisa membalas Semua kebaikanmu Bagimu hanya aku yang ada Didalam pikiranmu Aku tahu mama Kau tak pernah meminta apa apa dariku Bagimu cukup aku selalu ada didekatmu Itu lebih berharga buatmu Kau hadapi aku dengan sejuta kesabaranmu Kau tuntun dan kau bimbing aku selalu Kau maafkan pula setiap kesalahanku Disaat aku sedang sakit Engkau resah, gelisah tiada tara Apapun kau lakukan demi kesembuhanku Doamu selalu mengalir setiap waktu Bahkan disaat saat tidur nyenyakku Mama Aku sangat berterimakasih padamu Atas semua jasa dan kasihmu Yang telah mengasuh dan membesarkanku Akupun akan selalu sayang dan cinta padamu Aku juga akan selalu menjaga Dan mendoakan kebahagiaanmu Disetiap waktuku Love: Farizza Nadila Putri            Muhammad Renanda Ga

RUMAH IBU

Image
Sepi menggelayut dirumah ini Rumah yang dulu biasanya ramai Kini sunyi bagai tak berpenghuni Rumah yang tiap aku lewati Selalu ada rasaku untuk menghampiri Rumah yang dulunya Penuh dengan muara kasih Kini semakin sunyi dan sepi Bukan.... Bukan karena rumah ini Tak berpenghuni lagi Tapi karena  hadirmu tak disini Sepi masih menggelayut dirumah ini Rumah tempat kami dibesarkan Tempat kami biasanya Berkumpul bersama Menghabiskan waktu bersama Sambil bercanda mesra Dengan kalian Ibu dan ayah tercinta Rumah ini akan tetap sepi Tanpa kehadiran kalian lagi Seperti hati ini yang sunyi Seperti rindu kami yang tak bertepi Kami rindu rumah ibu yang dulu Yang selalu ramai DenÄ£an gelak tawa anak dan cucu Rumah yang tiap aku hampiri Selalu ada kasih buat kami Rumah yang senantiasa bisa menyatukan hati kami untuk senantiasa berkumpul kembali Rumah tempat kami antar saudara Saling berbagi dengan ibu dan ayah tempat kami menyandarkan pundak kami kepada ibu

UNTUKMU PAHLAWANKU

Pahlawanku Hari ini kami kembali mengenangmu Mengenang seluruh perjuanganmu Mengenang seluruh pengorbananmu Pahlawanku Rela kau korbankan jiwa dan ragamu Demi untuk kemerdekaan Negeri ini Rela kau korbankan anak dan istrimu Agar bangsa ini lepas Dari belenggu penjajahan Dengan gagahnya kau berjuang Tanpa sedikitpun takut menyerangmu Tak gentar langkahmu Meski musuh menghadang Didepanmu.... Pantang bagimu menyerah Meskipun nyawa taruhanmu Langkahmu tak pernah surut Terus melangkah maju Meski kau telah gugur Di medan juang Namun namamu tetap harum Sepanjang waktu Kini negeri ini telah merdeka Lepas dari belenggu penjajah Harapanmu telah terwujud Perjuanganmu telah membuahkan hasil Tinggal kami generasi penerus Yang akan menjaga Dan membangun negeri ini Terimakasih duhai pahlawanku Karena jasa engkaulah Kini kami bisa tidur nyenyak Anak anak bisa sekolah Tanpa rasa takut lagi Perjuanganmu akan terus dilanjutkan Anak anak negeri ini Duhai pah

SAHABAT

Image
Sahabatku Kau selalu ada buatku disaat aku merasa semua  orang menjauh Tetapi engkau.. tetap ada untukku Sahabatku Kau temani aku dalam suka dukaku Disaat diri ini resah Engkau datang padaku Dengan sejuta senyum ceriamu Kau semaikan selalu benih persahabatan Diantara kita Kau tebarkan selalu kebaikanmu Yang takkan pernah kulupa Sahabatku Aku tahu hatimu begitu resah Ketika kita pernah berlainan arah kutau matamu melukiskan semua itu Demikian juga denganku Aku begitu sedih Ketika itu terjadi Tak sanggup aku Untuk jauh darimu Menjauh dari persahabatan kita Tapi itu semua Tak berlangsung lama Kita sama sama tak sanggup Untuk berpisah Kitapun kembali bersama Sahabatku Terimakasih atas persahabatan kita Yang terjalin begitu lama Terimakasih atas semua nasihatmu Ketika aku membutuhkan semua itu Memilikimu terasa berarti hidupku Duniaku tak lagi sepi tanpamu Harikupun berlalu begitu cepat Semuanya karena kehadiranmu Sahabat.... Akupun akan

RINAI HUJAN

Rinai hujan malam ini Sama seperti rinai hujan Kemarin.... Kembali mengantarkan lamunanku Ke masa masa dulu Indah kenanganku bersamamu Indah hariku bersamamu Semua terasa amat dekat Dan lekat padaku Rinai hujan malam ini Kembali mengingatkku Pada seseorang yang aku rindu Yang aku tunggu Kehadirannya selalu Rinai hujan malam ini Bagai sebuah nada Yang mampu menciptakan Melodi lagu lagu syahdu Rinai hujan malam ini Membuatku.. Ingin selalu bernyanyi Menyanyikan sebuah lagu Yang akan menjadi pengantar Tidurku.... Rinai hujan malam ini Akankah bisa menjadi Pengobat rinduku Yang tak pernah padam Padamu... Semua seolah bermain Dipelupuk mataku Memutar kembali memori Yang selama ini Tetap tertata rapi Dihati ini Rinai hujan malam ini Akankah bisa mengobati Berjuta rasa rindu Yang takkan habis bertepis waktu Yang takkan hilang Dan membeku Rinai hujan malam ini Semoga bisa mengobati Kerinduanku padamu Ayah dan ibu... Meski hanya Dalam mimpi

WAKTU

Image
Ohhh waktu... Begitu cepat engkau pergi meninggalkanku Yang masih termangu memikirkanmu Seringkali aku lengah Aku lalai denganmu Dan seketika itu pula engkau Pergi meninggalkanku https://www.farizza2612.blogspot.com Ohhh waktu... Kadang begitu ingin aku Bisa kembali kepadamu Bisa bermain kembali bersamamu Ohhh waktu Begitu banyaknya engkau terbuang percuma Bersama seribu rencanaku Yang tak satupun dapat kulakukan bersamamu Kemudian engkaupun dengan acuh meninggalkanku Ohhh waktu Ingin sekali aku menahanmu Agar kau bisa kembali bersamaku Dan memaafkan kesalahanku Yang telah mengacuhkanmu Belajar untuk lebih memahami sifatmu Kapan kau akan datang Dan kapan pula kau akan pergi Meninggalkanku Agar waktuku bersamamu Memberi arti khusus buatmu Ohhh waktu.... Andai engkau kembali bersamaku Ingin kuatur lagi waktuku denganmu Agar aku tak kembali menyesal Telah kehilanganmu....

PUISI BUAT BUNDA

Image
Bunda Dalam keheningan malam yang sunyi ini 40 hari sudah sejak kepergianmu Kutuliskan sebait rasa rindu untukmu Rasa rindu yang tak akan bisa kami Curahkan lagi buatmu Bunda... Kesedihan masih terasa membekas dihati kami Serasa sembilu yang menyayat hati kami Kepergianmu bunda Yang amat tiba tiba Bagaikan  petir ditengah hari sangat mengejutkan kami Walaupun kami tahu Akan sakit bunda selama ini Tapi kami selalu berharap bunda bisa segera sembuh dan kumpul bersama kami lagi... Seperti sakit bunda yang terakhir ini Kami berusaha keras agar bunda sembuh.. Berusaha keras mewujudkan niat muliamu Berusaha melakukan yang terbaik Untukmu Sejak kepergian ayahanda tercinta Beberapa waktu yang lalu Harapan kami tinggal pada bunda Tempat kami berkeluh kesah Tempat kami bermanja manja Tempat kami melepaskan rindu pada ayah Bunda sayang Belum sempat kami semua membahagiakanmu Belum sempat kami berbakti kepadamu Belum sempat pula kami meminta maaf kepadamu Engkaup